Banyuasin (Torang), Iwan Saputra (35 th), alamat Simpang Tiga Pasar Betung Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin yang mengaku wartawan sebuah media cetak lokal dibekuk oleh aparat Reskrim Polres Banyuasin. Menurut catatan polisi, Iwan adalah salah satu resedivis curanmor di wilayah Banyuasin, Muba dan sejumlah wilayah lainnya. Tahun 2007 lalu tercatat tiga kasus curanmor yang dilakukan Iwan.
Penyergapan dilakukan di sebuah warung Desa Sterio Banyuasin III, Selasa (13/5) pukul 23.00 WIB. Petugas juga membekuk Syaiful (30 th) asal Lampung, sedangkan Syahrul (25 th) tewas setelah tiga peluru yang dilepas petugas menerjang punggungnya hingga tembus ke dada. Syahrul berasal dari Desa Sedang Kecamatan Banyuasin III. “Saat disergap para tersangka sedang pesta minuman keras,” kata Kapolres Banyuasin, AKBP Drs Budi Suprayoga melalui Kasat Reskrim AKP Awan Haryono didampingi Kanit Pidum Ipda Anhar, Rabu (14/5) yang lalu.
Menurut AKP Awam, saat digerebek itu para tersangka mencoba kabur melalui belakang ke arah perkebuna karet. “Bahkan salah satu tersangka menembakkan senpinya. Karena tersangka melakukan perlawanan dengan terpaksa petugas membalas dengan tembakan dan mengenai punggung Syahrul. Tersangka langsung dilarikan ke rumah sakit namun meninggal dalam perjalanan,” kata AKP Awam.
Menurut catatan polisi, sebelumnya diamankan satu unit motor Vega R BG 6324 NL milik Sobirin asal Talang Ipuh Kecamatan Betung salah satu korban keganasan para tersangka. “Tersangkanya Syaiful asal Lampung dan Iwan Saputra (35 th) warga Simpang Tiga Pasar Betung. (AS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar